Kenangan Tak Terucap Saya, Ayah, dan Tragedi 1965

Buku Kenangan tak Terucap. Saya, Ayah, dan Tragedi 1965 ini, memerlukan waktu dua tahun lebih untuk ditulis. Ia merupakan hasil olah pemikiran dari pergumulan nalar dan rasa yang terjadi sejak Tragedi 1965. Dini hari, 1 Oktober 1965 ketika ayah saya, Mayor Jenderal (Anumerta) Sutojo Siswomihardjo diculik dari rumah. Secara kilas balik, pada saat itulah dalam usia remaja saya dihadapkan untuk pertama kalinya pada peristiwa traumatik yang memunculkan pertanyaan bagaimana peristiwa ini dapat dipahami. Penjelasan apa dan bagaimana yang dapat diberikan guna memahami tindakan kekerasan yang dilakukan oleh segerombolan manusia terhadap seorang individu manusia lainnya? Ternyata dalam perjalanan hidup yang saya lalui selanjutnya, apa yang kemudian berkembang dalam diri saya adalah lebih dari hanya sekadar jawaban terhadap pertanyaan tersebut.