Gentle Discipline

Tujuan saya menulis buku ini adalah membantu Anda untuk memahami mengapa anak-anak berperilaku buruk dan bagaimana merespons mereka dengan cara yang efektif sekaligus lembut. Metode-metode pendisiplinan yang paling umum di masyarakat sekarang ini banyak yang tidak mempertimbangkan keduanya. Konsep disiplin yang dipahami pada saat ini masih didasarkan pada pemahaman lama-yang percaya bahwa untuk menjadi lebih baik, anak-anak perlu dihukum dan dimotivasi. Kenyataannya, meski disiplin yang berfokus pada hukuman dan motivasi mungkin terlihat cepat membuahkan hasil, efek jangka panjangnya bisa meninggalkan masalah bagi orang tua, masalah yang jauh lebih buruk daripada yang mereka miliki sebelumnya.

Memahami mengapa dan bagaimana anak-anak berperilaku seharusnya menjadi awal mula setiap buku tentang pengasuhan dan pendisiplinan. Karena alasan itu, tiga bab pertama buku ini akan membahas sains yang ada di balik perilaku dan pembelajaran. Begitu kita memahami mengapa anak-anak berperilaku dengan cara tertentu dan apa yang membuat mereka belajar, kita akan segera sadar bahwa metode disiplin yang paling umum diterapkan masyarakat sekarang ini tidak tepat dan tidak sesuai dengan klaim mereka. Dalam banyak kasus, perilaku “buruk” tidak berarti anak memang sengaja menantang, tetapi merupakan indikasi bahwa perilaku yang diharapkan pada mereka tidak cocok dengan apa yang bisa mereka lakukan dan rasakan pada saat itu. Kalau ada yang patut disalahkan, harapan dan tuntutan kita yang tidak realistislah yang salah.